Ahmad Masrukhan nama lengkapnya, atau sering dipanggil oleh anak – anak Syahrukhan , seorang penjaga sekolah yang penuh dedikasi, lahir di Kebumen pada tanggal 23 Januari 1986. Pria yang tinggal di Kasegeran, Cilongok, Banyumas ini memiliki perjalanan hidup yang penuh warna, berawal dari impian masa kecilnya yang sederhana. Sejak kecil, Akhmad bercita-cita menjadi montir, namun takdir membawanya ke jalur yang lebih unik yaitu mengabdi kepada masyarakat melalui peran sebagai penjaga sekolah. Sebagai seorang penjaga sekolah di SDN 1 Kasegeran sejak tahun 2021, Akhmad menjalani profesinya dengan penuh rasa tanggung jawab, cinta terhadap lingkungan dan pendidikan.
Kehidupan keluarga Akhmad juga menjadi bagian penting dalam perjalanan hidupnya. Dia adalah suami dari Apriani Kurniasari dan ayah dari seorang putri bernama Anindya Rizky Khoerunnisa. Keluarga kecilnya memberikan inspirasi dan semangat untuk terus menjadi pribadi yang lebih baik, tidak hanya untuk dirinya sendiri, tetapi juga untuk orang-orang di sekitarnya. Dalam kesehariannya, Akhmad dikenal sebagai sosok yang suka mencari ketenangan hidup, yang ia temukan melalui kesederhanaan dan pengabdian kepada tugasnya sebagai penjaga sekolah.
Sebagai seorang penjaga sekolah, Akhmad memiliki visi yang jelas tentang masa depannya. Ia berharap dapat menjadi orang yang lebih baik dan berguna bagi keluarganya serta masyarakat sekitar. Visi tersebut tercermin dalam dedikasinya dalam menjaga dan merawat sekolah tempat ia bekerja. Salah satu kegiatan yang paling berkesan baginya adalah kerja bakti bersama sesama penjaga sekolah, sebuah momen yang menumbuhkan rasa kebersamaan dan kepedulian terhadap lingkungan sekitar. Melalui kegiatan ini, Akhmad merasa semakin dekat dengan tujuan hidupnya, yaitu memberikan manfaat bagi orang lain.
Riwayat pendidikan Akhmad juga menunjukkan betapa tekunnya dia dalam menjalani proses belajar. Akhmad menamatkan pendidikan dasar di SDN 1 Kuwarasan pada tahun 1998, melanjutkan ke SLTP N 1 Kuwarasan pada tahun 2001, dan akhirnya menuntaskan pendidikan di SMK Ma’arif 2 Gombong pada tahun 2004. Meskipun perjalanan pendidikannya tidak berakhir di jenjang pendidikan tinggi, Akhmad tetap berusaha mengembangkan diri dengan mengikuti seleksi penjaga sekolah pada tahun 2021 hingga ahirnya diterima mengabdi di SD Negeri 1 Kasegeran. Pengalaman ini menunjukkan bahwa Akhmad tidak pernah berhenti belajar dan berusaha meningkatkan diri dalam berbagai aspek kehidupan.
Dalam kehidupannya, Akhmad memegang teguh sebuah prinsip yang menjadi pegangan hidupnya. “Jangan terlalu sibuk dalam mencari kebahagiaan, namun jadilah seseorang yang dapat memberikan kebahagiaan pada orang lain.” Prinsip ini menjadi motivasi bagi Akhmad untuk selalu memberikan yang terbaik, tidak hanya untuk dirinya tetapi juga untuk orang-orang di sekitarnya. Dengan sikap rendah hati dan tekad untuk terus menjadi pribadi yang lebih baik, Akhmad Masrukhan terus melangkah maju, menginspirasi banyak orang dengan ketulusan dan dedikasinya sebagai penjaga sekolah.
