
Ekstrakurikuler Pramuka SDN 1 Kasegeran kembali menghadirkan inovasi menarik dalam kegiatan kepramukaan. Pada Jumat, 15 Agustus 2025, para anggota Pramuka dari golongan Siaga dan Penggalang mengikuti kegiatan belajar seni batik yang dikemas secara menyenangkan. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengalaman baru sekaligus mengenalkan budaya batik sejak dini kepada para peserta didik.
Dalam kegiatan tersebut, anak-anak Siaga dilatih membuat batik jumputan dengan teknik sederhana yang penuh warna. Sementara itu, anak-anak Penggalang diberikan kesempatan untuk mempraktikkan pembuatan batik tulis yang membutuhkan ketelitian dan kesabaran lebih. Suasana kegiatan berlangsung antusias, dengan anak-anak tampak gembira saat mencoba menuangkan kreativitas mereka pada kain putih yang telah disiapkan.

Menurut Ka Tien selaku Ketua Gugus Depan (Gudep), kegiatan ini merupakan langkah konkret bahwa Pramuka tidak hanya terbatas pada kegiatan baris-berbaris atau teknik kepramukaan semata.“Pramuka itu luas. Justru sangat fleksibel untuk dijadikan wadah edukatif dalam memperkenalkan budaya maupun ilmu pengetahuan apa pun kepada anak-anak,” ungkapnya. Hal ini menunjukkan bahwa Pramuka mampu beradaptasi dengan kebutuhan perkembangan zaman tanpa meninggalkan nilai-nilai dasarnya.

Hasil karya batik anak-anak diwujudkan dalam bentuk sapu tangan yang indah. Setiap peserta dapat membawa pulang hasil kreasinya sebagai cinderamata dan bukti nyata kreativitas mereka. Dengan cara ini, anak-anak tidak hanya belajar teori, tetapi juga mendapatkan pengalaman langsung yang dapat menumbuhkan rasa bangga terhadap budaya lokal.
Kegiatan pengenalan batik melalui Pramuka di SDN 1 Kasegeran diharapkan dapat terus dikembangkan dan menjadi inspirasi bagi sekolah lain. Selain memperkuat kecintaan anak terhadap kebudayaan Indonesia, kegiatan ini juga membuktikan bahwa Pramuka mampu menjadi ruang belajar yang menyenangkan, kreatif, dan penuh makna.