Kasegeran – Sebanyak enam siswa SD Negeri 1 Kasegeran mengikuti Uji Penempuhan Pramuka Siaga Garuda Kwartir Ranting (Kwaran) Cilongok Tahun 2025. Kegiatan ini berlangsung pada 25 dan 27 September 2025, bertempat di Balai Desa Panambangan. Uji penempuhan Pramuka Garuda merupakan tahapan prestisius bagi anggota pramuka, karena menandai pencapaian tertinggi dalam tingkatan siaga.
Untuk sampai ke tahap ini, para peserta harus menuntaskan delapan tahapan panjang yang penuh proses seleksi. Tahapan tersebut meliputi pendaftaran Pramuka Garuda, pengiriman berkas portofolio, penilaian berkas, wawancara atau tatap muka, perbaikan berkas, pengumuman lolos uji tatap muka, tatap muka Pramuka Garuda, hingga pelantikan. Peserta yang dinyatakan lulus akan dilantik pada Oktober 2025 di GOR Satria Purwokerto, sementara yang belum lolos berkesempatan mengikuti kembali di tahun berikutnya.
Secara umum, jumlah peserta yang mengikuti uji penempuhan Pramuka Garuda tahun ini mencapai sekitar 875 pramuka, yang terdiri dari golongan siaga dan penggalang. Hal ini menunjukkan tingginya minat serta semangat para anggota pramuka di wilayah Cilongok untuk meraih pencapaian tertinggi di bidang kepramukaan.
Enam siswa dari SD Negeri 1 Kasegeran yang mengikuti kegiatan ini adalah Alya Nihayatuz Zein, Azka Fadhilah Rianto, Elvita Fatia Turrahmah, Endah Nur Elisa, Haikal Gema Alkhalifi, dan Putri Aeni Solikhah. Mereka dipilih karena dinilai mampu dan memenuhi kriteria untuk mengikuti uji Pramuka Garuda. Adapun ujian yang harus dilalui antara lain wawancara SKU-SKK, pengenalan diri dan komputer, uji bakat, hasta karya, serta keterampilan tali temali.
Ka Gugus SDN 1 Kasegeran, Tien Martiningsih, S.Pd., memberikan apresiasi besar kepada enam siswa yang berhasil sampai ke tahap uji penempuhan Pramuka Garuda ini. Ia berharap seluruh peserta dapat menyelesaikan tahapan dengan baik dan nantinya resmi dilantik sebagai Pramuka Garuda. “Semoga semua anak yang ikut bisa lolos hingga akhirnya nanti dilantik dan berhak menyandang gelar Pramuka Garuda,” tuturnya penuh harap.
Lebih jauh, ia menambahkan bahwa prestasi ini diharapkan bisa menjadi motivasi bagi siswa-siswi lain di SDN 1 Kasegeran. Keikutsertaan enam siswa dalam uji penempuhan Pramuka Garuda bukan hanya membawa nama baik sekolah, tetapi juga menjadi bukti bahwa semangat disiplin, keterampilan, dan tanggung jawab dapat diraih sejak usia dini melalui kegiatan kepramukaan.
